THE BEST SIDE OF SIAPAKAH SUMBER UTAMA BERKAT DALAM KEHIDUPAN INI

The best Side of siapakah sumber utama berkat dalam kehidupan ini

The best Side of siapakah sumber utama berkat dalam kehidupan ini

Blog Article

Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung. Berikut ini gambar ayat Yosua 1:eight untuk anda,

Mereka ditebus dari antara manusia, sebagai buah sulung bagi Tuhan dan Anak Domba. Dan di dalam mulut mereka tidak ditemukan kelicikan: karena mereka tidak bercacat di hadapan takhta Tuhan.

Sedekah yang diberikan tidak harus berupa uang atau materi, namun juga bisa dalam bentuk tenaga, waktu, atau ilmu pengetahuan yang bermanfaat untuk kebutuhan masyarakat luas. 

إذَا مَاتَ الإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إلاَّ مِنْ ثَلاَثٍ : صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ ، أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ ، أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

3- Hamba yang diberikan karunia harta namun tidak diberikan ilmu, lantas dia tenggelam dalam hartanya tanpa ilmu; di dalamnya dia tidak bertakwa kepada Rabb-nya, tidak menyambung tali silaturahimnya, dan tidak mengetahui hak Allah di dalamnya; orang yang seperti ini kedudukannya paling buruk.

Ketika sudah terkumpul selama one bulan atau beberapa minggu maka Anda bisa membuka kota amal tersebut dan berikan ke anak-anak yatim. Selain itu, Anda juga bisa memberikan uang tersebut ke orang miskin dekat rumah Anda. Dengan cara ini Anda akan terbiasa untuk bersedekah.

Kelima: Menyimpan harta yang terlarang adalah jika enggan mengeluarkan zakat dan sedekah dari harta tersebut. Itulah yang tercela.[six]

Selain itu, penting bagi kita untuk memprioritaskan kebutuhan orang yang membutuhkan. Sebelum bersedekah, ada baiknya kita mengulik dan mempelajari situasi serta kebutuhan mereka terlebih dahulu. Misalnya, jika ada anak-anak yang kurang mendapatkan pendidikan yang layak, bersedekah dengan menciptakan plan beasiswa 10 berkat tuhan atau menyumbangkan buku-buku adalah langkah yang lebih tepat daripada memberi mereka uang tunai.

وَمَآ اَنْفَقْتُمْ مِّنْ شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهٗ ۚوَهُوَ خَيْرُ الرّٰزِقِيْنَ

Bersedekah bukanlah ajang untuk memamerkan kebaikan hati kita, melainkan sebuah bentuk pengabdian kepada sesama tanpa mengharapkan apapun. Seperti pepatah yang mengatakan, “Berikan dengan tangan kanan, tanpa diketahui tangan kiri.”

قُلْ اِنَّ رَبِّيْ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَّشَاۤءُ مِنْ عِبَادِهٖ وَيَقْدِرُ لَهٗ ۗوَمَآ اَنْفَقْتُمْ مِّنْ شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهٗ ۚوَهُوَ خَيْرُ الرّٰزِقِيْنَ

مَثَلُ الَّذِينَ يُنْفِقُونَ أَمْوَالَهُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ أَنْبَتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِي كُلِّ سُنْبُلَةٍ مِئَةُ حَبَّةٍ وَاللَّهُ يُضَاعِفُ لِمَنْ يَشَاءُ وَاللَّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ

Aku tidak merasa senang jika aku memiliki emas sebesar gunung Uhud kemudian lewat malam ketiga sedangkan aku masih menyimpan satu dinar darinya, kecuali satu dinar yang aku gunakan untuk membayar hutangku “.

Patutkah kita berpikir bahwa hanya pekerjaan yang mapanlah yang harus dijalani dengan serius? Patutkah kita berpikir bahwa pekerjaan yang tak mapan tak harus dijalani sepenuh hati? Patutkah kita menganggap bahwa pekerjaan yang tak mapan boleh dikerjakan asal-asalan?

Report this page